Perkataan seseorang itu menyakitkan, sangat menyakitkan. Entah mereka memperbincangkan fisik, keluarga, maupun finansial. Mereka bahkan tidak sadar bahwa perkataan mereka menyakiti orang lain. Dan ya mereka tetap melakukan itu entar secara mental maupun fisik

Namaku Lara, aku adalah seorang anak Perempuan yang memiliki keistimewaan. Aku sangat Istimewa karna hanya mempunyai 8 jari, dengan masing-masing jari berjumlah 4. Aku dari kecil selalu menjadi korban bullying. Aku bahkan tidak mempunyai teman sama sekali, mereka merasa sangat jijik jika melihatku. Aku sangat tidak menerima itu, sampai aku pun membenci diriku sendiri.

Tidak sampai disitu, saat dirumah pun keluargaku selalu enggan berbicara denganku. Mereka menampakkan wajah yang sangat jijik dengan keistimewaan yang aku miliki. Tapi tidak dengan nenekku, beliau sangat menyayangiku walaupun keadaanku tidak sempurna.Aku sangat terpuruk atas kejadian yang ada di dalam hidupku, aku sangat sedih.

 Bahkan jika kalian tahu, aku juga tidak mau ada diposisi seperti ini. Aku ingin seperti kalian mempunyai tubuh yang utuh. Tapi aku tidak menyerah aku ingin semua orang tahu bahwa kekurangan itu bukan sebuah patokkan untuk sukses. Mulai saat kelas 8 SMP, aku mulai menerima diriku. Aku bertekad bahwa ingin membuktikan aku bisa sukses walaupun aku istimewa. Aku mulai mengikuti lomba-lomba yang aku bisa ikuti contohnya seperti:[olimpiade IPA,Matematika,Bahasa inggris].

 Aku mulai lagi mengejar nilaiku, sampai pada saat kelas 9 nilaiku naik sangat pesat.dan nilai itu cukup untuk bisa masuk SMA impianku Saat itu aku memberitahu mereka, bahwa aku juara di beberapa olimpiade. Yah tapi sayangnya mereka tidak peduli. Tapi tenang saja ada nenekku yang sangat aku sayangi yang menjadi penyemangatku.

Nah pada saat aku masuk SMA impianku, keluarga seiiring waktu mulai berubah menjadi lebih baik kepadaku. Dan saat  di SMA, teman-teman baruku sangat menghormatiku bahkan aku tidak merasakan yang namanya bullying lagi. Mereka sangat menerimaku, menyemangatiku, bahkan aku jadi mempunyai teman. Sejak saat itu aku sangat mencintai diriku sendiri, walaupun aku tidak sempurna. Lagi pula manusia tidak ada yang sempurna.

Pesanku untuk teman-teman yang menjadi  korban bully:

Tujunkanlah pada mereka kamu bisa menjadi lebih baik dari mereka, tamparlah mereka dengan prestasimu. Tunjukkanlah bahwa kalian bisa mencari lingkungan yang lebih baik, lingkungan yang menerima kalian apa adanya tanpa mermiliki maksud dan tujuan lain. CINTAILAH DIRIMU SENDIRI TANPA MEMEDULIKAN PERKATAAN ORANG LAIN

-Lara

Ditulis oleh: Kelas 7D

Dipost oleh: Seksi Teknologi dan Informasi