Di bulan Ramadhan yang suci ini SMP Negeri 1 Sleman mengadakan Pesantren Ramadhan. Pesantren ramadhan ini diadakan pada tanggal 25 s/d 27 Maret 2024. Acara ini diikuti oleh kelas VII dan VIII. Pesantren Ramadhan ini adalah sebuah kegiatan untuk membentuk kepribadian, penanaman nilai-nilai religi dan memberikan kesadaran bahwa pendidikan agama merupakan kebutuhan bagi setiap muslim. Acara ini berisi dengan pendalaman-pendalaman ilmu agama islam. Kegiatan ini dilaksanaka di saat bulan ramadhan saja.
Layaknya di pesantren, peserta pesantren ramadhan diwajibkan mengenakan pakaian muslim, membawa Al-Quran, alat sholat, hingga alat tulis. Tujuan diadakannya kegiatan pesantren ramadhan ini sendiri adalah agar menjadikan peserta didik lebih paham agama serta mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari dan mengajak siswa untuk lebih dekat kepada Allah SWT.
Rangkaian kegiatan dan materi yang di sampaikan pada pesantren ramadhan antara lain sambutan ketua panitia oleh Ibu Hafsah, M.Ag. dan dibukanya pesantren ramadhan oleh Bapak Agus Istiyadi, M.Pd. Lalu dilanjutkan sholat dhuha berjamaah, penyampaian materi tentang akhlak, akidah, dan fikih, tadarus Al-Quran dan sholat dzuhur berjamaah. Dan di hari terakhir pada tanggal 27 Maret 2024 diadakan buka bersama yang diikuti oleh kelas VIII.
Rangkaian kegiatannya berupa sholat ashar berjamaah, refleksi materi, pembacaan kalam ilahi, penutupan pesantren ramadhan oleh Bapak Agus Istiyadi, M.Pd. Lalu kajian menjelang buka puasa dan doa bersama, materi yang disampaikan adalah seputar disiplin dalam beribadah, cara sukses dunia akhirat, dan pentingnya berbakti kepada kedua orang tua serta guru dengan pemateri Ustadz Muhammad Risydan, M.Pd. Dan dilanjut buka puasa bersama dan juga sholat maghrib berjamaah.
Setelah pesantren ramadhan telah terlaksana OSIS & ROHIS juga membuat acara yang bernama “HABIBI” Acara ini diadakan pada tanggal 28 Meret 2024. Tujuan acara ini adalah untuk mengunjungi panti asuhan dan juga memberikan bantuan sosial. Dengan cara kelas VII, VIII, dan IX mengumpulkan sembako berupa gula, mie instan, teh, dan juga minyak. Selain itu kami juga membagikan takjil.
Setelah berkunjung ke panti asuhan Nur-Ufia di Margorejo, Tempel, Sleman dan Baitul Qowwam di Mororejo, Tempel, Sleman, kita bisa lebih menghargai apa yang kita miliki saat ini, seperti orang tua yang menyayangi kita, keluarga yang rukun, teman-teman yang baik, hingga harta benda yang cukup. Selain itu, mengunjungi panti asuhan juga bisa menjadi bentuk penerapan dan pembelajaran nilai-nilai agama dan moral. Kita bisa belajar tentang empati, kepedulian, dan berbagi dengan sesama.
Ditulis : Tim Tekno SMPN1Sleman
Diupload : OSIS Sekbid Teknologi dan Informasi